AKU MASIH PERAWAN
Saat senja yang gamang
Dari langit tampak merpati jantan datang
Tidur di pangkuan hatiku yang bimbang
Aku gemetar
Saat malam meremang
Turun dari bulan pangeran jalang
Menyentuh pipiku dan meraba panjang
Aku pun lunglai
Dan saat fajar mulai pasang
Mata Tuhan menusuk perempuanku yang mulai jalang
Malaikat menantang dan para dewa merangsang
Lagi-lagi perempuanku bimbang
Mata Tuhan menusuk
Malaikat menantang
Kitabku merajam
Mata Tuhan menusuk
Malaikat menantang
Kitabku merajam
Dan aku masih perawan.....
Dan hatiku masih perawan......
HibatNahwa, 09 Februari ‘11
Tidak ada komentar:
Posting Komentar